Sharp Aquos Sense 9: Sang Spesialis Compact Premium di Tengah Pasar Smartphone 2025

Review.HP. – Dipublikasikan: November 2025

I. Pendahuluan: Niche Unik di Tengah Tren Seragam

Sharp mungkin bukan nama pertama yang terlintas ketika berbicara tentang smartphone di Indonesia, namun pada tahun 2025, seri Aquos Sense 9 menorehkan jejak berbeda. Diluncurkan global pada akhir 2024 dan mulai beredar resmi di Indonesia awal 2025, perangkat ini bukanlah “raja performa”, melainkan “spesialis” dalam ketahanan dan desain compact premium.

Dengan bodi full aluminium, berat hanya 166 gram, dan layar 6,1 inci, Aquos Sense 9 hadir sebagai alternatif langka di tengah dominasi ponsel besar berbahan kaca dan plastik. Harga rilisnya memang tinggi di kisaran Rp 6,2 juta, tetapi setelah koreksi harga ke Rp 4,5 jutaan, Sense 9 justru menemukan tempatnya — menjadi “HP 4 jutaan terbaik” bagi pengguna yang mengutamakan kualitas rakitan dan daya tahan ekstrem.

II. Desain Jepang yang Fungsional: Filosofi “Miyake Design”

sharpppp

Sense 9 dirancang oleh studio Miyake Design, pimpinan desainer industri ternama Kazushige Miyake. Filosofinya sederhana: bentuk yang bersih, nyaman di tangan, dan tidak berlebihan.

  • Bodi Aluminium Penuh: Rangka dan penutup belakang dari logam, bukan kaca atau plastik.
  • Ukuran Compact: Dimensi 149 x 73 x 8.9 mm, berat 166 gram — mudah digunakan dengan satu tangan.
  • Daya Tahan Ekstrem: Sertifikasi IP68 dan MIL-STD-810H, diuji tahan jatuh dari 1,2 meter.

Desain ini bukan sekadar gaya, melainkan keputusan teknik. Aluminium memungkinkan ketahanan jatuh dan kekakuan struktural yang sulit dicapai pada bodi kaca — menjadikan Sense 9 salah satu smartphone paling tangguh di kelasnya.

III. Performa Teknis: Efisiensi di Atas Kecepatan

Di balik bodi tangguhnya, Sense 9 menggunakan Snapdragon 7s Gen 2 (4 nm) dengan 8GB RAM LPDDR4X dan penyimpanan 256GB UFS 2.2.
Sayangnya, penggunaan standar memori lama menjadi titik lemah utama. Kecepatan baca-tulis yang rendah menimbulkan bottleneck pada aplikasi kamera dan multitasking berat, meski chipset-nya sebenarnya efisien.

Dalam benchmark, skor Antutu sekitar 588 ribu, cukup untuk penggunaan harian dan game ringan seperti Mobile Legends, tapi terasa kurang di game berat seperti Genshin Impact.

IV. Baterai & Layar: Dua Aspek yang Bersinar

🔋 Daya Tahan Baterai

  • Kapasitas 5000 mAh dengan pengisian 36W.
  • Daya tahan luar biasa, mampu bertahan lebih dari 24 jam.
  • Pengisian melambat di atas 80% untuk menjaga kesehatan baterai — mirip strategi Google Pixel.

📱 Layar IGZO OLED Premium

Sharp memanfaatkan kekuatan teknologinya sendiri: LTPO IGZO OLED 6.1 inci, resolusi Full HD+, dan kecerahan hingga 2000 nits.
Panel ini menawarkan:

  • Refresh rate adaptif 1–120Hz dengan simulasi 240Hz (BFI).
  • Warna tajam, hemat daya, dan tetap terang di bawah matahari.
  • Teknologi Rich Color Mobile dan Blue Light Suppression untuk kenyamanan mata.

Hasilnya, layar Sense 9 termasuk yang terbaik di kelas menengah tahun 2025.

V. Kamera: Hardware Hebat, Software Lambat

Sharp tidak pelit pada sisi kamera:

  • Kamera utama: 50MP (1/1.55”, f/1.9, OIS, Dual PDAF)
  • Kamera ultrawide: 50MP (1/2.5”, f/2.2, PDAF — bisa fokus otomatis dan makro 2.5cm)
  • Kamera depan: 32MP f/2.2

Kualitas foto dari sensor utama dan ultrawide sangat baik untuk harga 4 jutaan — terutama karena lensa ultrawide-nya punya autofocus, fitur langka di kelas ini. Namun, pengalaman pengguna kamera kurang menyenangkan:

  • Peralihan antar-lensa lambat,
  • Mode potret butuh waktu lama memproses,
  • Video selfie 1080p dengan stabilisasi “kasar”.

Intinya, hardware hebat tapi software belum matang.

VI. Pengalaman Pengguna & Pembaruan OS

Sense 9 hadir dengan Android 14 dan antarmuka AQUOS UX yang bersih tanpa bloatware. Sharp menjanjikan 3 upgrade OS utama dan 5 tahun pembaruan keamanan, namun realisasi di lapangan tidak konsisten.

  • Februari 2025: Patch keamanan tertinggal 4 bulan.
  • Mei 2025: Pengguna di Asia melaporkan sudah menerima Android 15.
  • Juni 2025: Sharp bahkan membuka program Android 16 Developer Preview.

Kesan akhirnya: Sharp mampu menangani pembaruan besar, tetapi tidak disiplin pada patch rutin bulanan — ironis untuk ponsel yang menonjolkan “keandalan jangka panjang”.

VII. Pasar Indonesia: Dari Salah Harga Menjadi Penawaran Brilian

Harga awal Rp 6,199 juta dianggap terlalu tinggi untuk performa yang ditawarkan. Namun setelah turun menjadi Rp 4,499 juta, Sense 9 berubah total:
➡️ Dari underperformer menjadi smartphone niche paling unik di bawah Rp 5 juta.

Di segmen ini, ia “melenggang sendirian” — tidak ada pesaing resmi lain yang menawarkan:

  • Bodi full metal
  • Ketahanan MIL-STD dan IP68
  • Layar LTPO IGZO 2000-nit
  • Kamera ultrawide 50MP autofocus

Sebagai perbandingan:

Model Chipset Bodi Kamera Nilai Utama
Sharp Aquos Sense 9 SD 7s Gen 2 Aluminium 50+50MP (AF) Daya tahan & build premium
Samsung A55 Exynos 1480 Kaca 50+12MP Ekosistem & desain
Poco F7 SD 8s Gen 3 Plastik 50+8MP Performa ekstrem
Pixel 8a Tensor G3 Plastik 64+13MP Kamera & AI

VIII. Bayangan Penerusnya: Aquos Sense 10

Akhir Oktober 2025, Sharp resmi memperkenalkan Aquos Sense 10, yang membawa peningkatan signifikan di dapur pacu:

  • Chipset Snapdragon 7s Gen 3 (+40% GPU, +30% AI)
  • Fitur kamera AI baru: Showcase Mode dan AI Shadow Removal
  • Fitur panggilan AI “Vocalist” untuk mengisolasi suara pengguna
  • Speaker baru “Dual Box Stereo”
  • Android 16 out of the box

Menariknya, desain, layar, baterai, dan kamera tetap sama. Ini menegaskan bahwa keluhan utama pengguna Sense 9 memang ada di performa — dan kini sepenuhnya diatasi di Sense 10.

IX. Kesimpulan: Antara Kecerdikan dan Kompromi

Sharp Aquos Sense 9 bukan ponsel untuk semua orang — tapi bagi sebagian kecil pengguna, ini adalah pilihan yang sempurna.
Ia menolak arus tren performa dan memilih jalan sendiri: desain solid, daya tahan tinggi, dan efisiensi daya luar biasa.

  • Direkomendasikan untuk: Pengguna yang mencari ponsel awet, ringan, tahan banting, dan nyaman di genggaman.
  • Tidak disarankan untuk: Gamer berat, content creator, atau pengguna yang menuntut kamera dan update cepat.

Menjelang akhir 2025, dengan hadirnya Sense 10, Aquos Sense 9 kini ideal dibeli hanya jika harganya turun di bawah Rp 4 juta.
Namun di titik harga itu, ia bukan sekadar smartphone — ia adalah simbol keberanian Sharp untuk mempertahankan filosofi desain Jepang di era homogenitas teknologi.

🧭 Kesimpulan Akhir:

Sharp Aquos Sense 9 adalah smartphone “anti-tren” yang membuktikan bahwa tidak semua kemewahan harus diukur dari kecepatan. Kadang, yang paling bernilai justru adalah ketahanan, keseimbangan, dan rasa percaya diri dalam menjadi berbeda.

LINK PEMBELIAN : https://shopee.co.id/SHARP-AQUOS-sense9-Smartphone-i.880370364.29024859646?extraParams=%7B%22display_model_id%22%3A147666951575%7D

Leave a Comment